BAJAWA – Pelaksana tugas Bupati Ngada, Drs. Paulus Soliwoa meresmikan Puskesmas Radabata di Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada.
Puskesmas Radabata merupakan Puskesmas ke 19 yang ada di Kabupaten Ngada.
Plt Bupati Ngada Paulus Soliwoa juga menetapkan dan menugaskan Agustinus Ceme, S.KM menjabat sebagai Kepala Puskesmas yang baru diresmikan itu.
Kepala Puskesmas Radabata, Agustinus Ceme, kepada POS KUPANG.COM, mengatakan, Plt Bupati menitip pesan agar memberikan pelayanan yang ramah dan sopan serta senyum kepada pasien.
Pria yang akrab disapa Gusti ini juga mengaku Plt Bupati Ngada, Drs. Paulus Soliwoa menyampaikan, pembetukan Puskesmas baru tersebut upaya untuk mendekatkan masyarakat dengan pelayanan pemerintah kepada masyarakat dibidang Kesehatan.
“Yang meresmikan Puskesmas Radabata yaitu bapak Plt Bupati Ngada Drs. Paulus Soliwoa. Pesan pak Plt. bahwa kerinduan masyarakat kurang lebih 7 tahun disiapkan sudah terwujud, sehingga respon masyarakat begitu antusias. Ini agar bisa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Bersikap ramah dan senyum dalam melayani pasien,” papar alumnus FKM Undana Kupang ini, Kamis (11/10/2018).
Gusti mengaku bangga dan senang dirinya ditetapkan menjadi Kepala Puskesmas Radabata di Kecamatan Golewa.
Ia mengaku akan menjalankan tugas yang sudah diberikan sebagai Kepala Puskemas dengan penuh rasa tanggungjawab.
Mantan Ketua Umum KMK St. Thomas Aquinas FKM Undana Kupang periode 2005/2006 ini mengaku akan menata mulai dari awal soal manajemen Puskesmas yang baru ia pimpin itu.
“Perasaan saya senang karena respon masyarakat yang begitu besar sehingga menjadi motivasi saya untuk bisa bekerja lebih baik,” ujar Gusti.
Pria kelahiran Kupang, 19 Februari 1984 ini mengaku optimis untuk bisa bersaing dengan Puskesmas-Puskesmas yang lain di Ngada.
Terutama dari sisi pelayanan dan manajemen Puskesmas. Pelayanan yang prima kepada masyarakat tentu menjadi prioritas utama.
“Saya akan berusaha pelan-pelan membangun Puskesmas radabata untuk bisa bersaing dengan PKM yang lain dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” papar Gusti.
Ia juga mengaku akan berkoordinasi dengan lintas sektor terkait penataan dan pembangunan Puskesmas Radabata kedepan.
“Langkah awal dengan menata PKM Radabata dalam hal kepegawaian serta kerja sama dengan lintas sektor di desa-desa untuk proses pengawalan pembangunan Puskesmas Radabata,” papar Gusti.
Ia mengharapkan agar tahun 2019 Puskesmas Radabata sudah dibangun serta sarana prasarana dilengkapi.
“Harapan saya bahwa Puskesmas Radabata bisa dibangun pada tahun 2019 beserta seluruh kelengkapan sarana dan prasarana. Ketenagaan bisa dilengkapi seperti dokter umum dan dokter gigi,” harap Gusti.
Gusti menyebutkan wilayah kerja PKM Radabata yaitu, desa Ratogesa, Desa Wogo, Desa Dadawea, Desa Radabata, Desa Radabata 1, Desa Were, Desa Were 1 dan Desa Were 4.
Gusti menyampaikan limpah terima kasih kepada Plt Bupati Ngada, Drs. Paulus Soliwoa, Kadis Kesehatan Ngada, Agustinus Naru, Ketua DPRD Ngada Helmut Waso, serta seluruh pimpinan OPD, para camat, kepala Desa serta seluruh masyarakat yang sudah mendukung proses pembentukan Puskesmas Radabata.
Ia juga memohon dukungan dan kerjasama kepada semua pihak untuk mendukung segala bentuk kegiatan yang akan dilakukan oleh Puskesmas Radabata kedepan. Sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik serta visi dan misi Puskesmas bisa terwujud.(*)
Sumber: tribunnews.com