Surabaya - Sejumlah puskesmas di Kota Surabaya, Jawa Timur, dikabarkan mengalami kekurangan dokter umum. Hal ini menyebabkan pelayanan kesehatan menjadi lama dan kerap terjadi antrean warga yang berobat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Eri Cahyadi tak memungkiri keadaan tersebut. “Pemerintah Kota akan kembali membuka perekrutan ratusan dokter guna memenuhi masing masing puskesmas yang saat ini memang kekurangan dokter,” kata dia di Surabaya, Selasa, 5/2.
Selain itu akan pemerintah kota akan melakukan penataan ulang dalam sistem pelayanan kesehatan di puskesmas-puskesmas. Salah satu caranya, kata Eri, adalah dengan melakukan penambahan fasilitas pelayanan e-health.
“Aplikasi e-health dimaksimalkan untuk memberikan informasi kepada pasien terkait lama waktu layanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit pemerintah,” kata dia.
Selain itu, pemerintah kota akan melakukan peningkatan pelayanan sistem antrean daring, sehingga calon pasien bisa datang satu jam sebelum jam penanganan. “Dengan demikian calon pasien tidak perlu menunggu lama di puskesmas,” ujarnya.
Sumber: tempo.co