• Home
  • Tentang Kami
  • Jurnal
  • Arsip Pengantar
14 Feb2019

Berharap Ada Puskesmas Terakreditasi Parapurna

Share this on WhatsApp

SRAGEN - Semua puskesmas di Kabupaten Sragen yang berjumlah 25 telah memenuhi akreditasi dari pemerintah pusat pada 2018 lalu. Mulai tahun ini, bakal dilaksanakan reakreditasi dan diharapkan ada kenaikan tingkat dari proses akreditasi.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen, Hargiyanto, meminta semua puskesmas terus berbenah dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan berharap ada puskesmas terakreditasi paripurna.

Apalagi, bakal ada tambahan tenaga dokter umum dan tenaga medis lainnya, dari hasil seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2018 lalu.

Saat ini dari 25 puskesmas, delapan terakreditasi dasar, 24 terakreditasi madya dan tiga terakreditasi utama. Tahun ini, Delapan puskesmas bakal menjalani reakreditasi menuju madya, tahun ini yakni Puskesmas Sragen, Masaran 1, Masaran 2, Kedawung 2, Sambirejo, Sumberlawang, Sambungmacan 2 dan Karangmalang.

Kedelapan puskesmas memang menjalani reakreditasi, karena akreditasi telah berjalan tiga tahun lalu. ‘’Harapan kami, ada kenaikan tingkat dari puskesmas-puskesmas yang akan menjalani reakreditasi. Dari madya ke utama bahkan kalau bisa ada yang paripurna,’’ tandas Hargiyanto, Rabu (13/2).

Berdasarkan data dari Dinkes Sragen, dari 25 puskesmas di 20 kecamatan, delapan terakreditasi dasar. Yakni Puskesmas Masaran 1 dan Masaran 2, Sumberlawang, Sukodono, Mondokan, Jenar, Gondang dan Sidoharjo.

Terdapat 14 puskesmas terakreditasi madya. Yakni Puskesmas Sragen, karangmalang, Sambungmacan 2 dan Kedawung 2. Lalu Plupuh 1, kedawung 1, Sambungmacan 1, Tanon 2, Gemolong, Gesi, Tangen, Ngrampal dan Miri.

Sementara tiga yang utama itu adalah Puskesmas Plupuh 2, Tanon 1 dan Kalijambe. ‘’Saat ini tingkat akreditasi puskesmas yang paling banyak memang adalah madya. Kami berharap yang dasar naik madya, yang madya naik utama serta ada yang menjadi paripurna,’’ tegas Hargiyanto.

Sumber: suaramerdeka.com

Share this on WhatsApp

Leave a comment

Artikel Terbaru

Memahami Peran Paramedis dalam Perawatan Primer

Kajian Ketidaksetaraan Kesiapan Pelayanan dan Pengetahuan Provider di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Indonesia

Kebijakan Kesehatan Mental di Indonesia

Kualitas Hidup yang Berhubungan dengan Kesehatan dan Pemanfaatan Perawatan Kesehatan

Analisis Kebijakan Pendekatan Perawatan Kesehatan Primer di Liberia

Semua Artikel

Berita Terbaru

Kades Dan UPT Puskesmas Posek Jalin Kerjasama Peningkatan Pelayanan Kesehatan

18 October 2022

Dinkes Kulon Progo diminta mengevaluasi pelayanan pasien Puskesmas Wates

18 October 2022

Puskesmas Ambal-ambil Kejayan Buat Inovasi Ini agar Warga Tak BAB di Sungai

13 October 2022

Puskesmas Grabagan Gandeng Yayasan ADRA Gelar Diskusi Interaktif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

13 October 2022

Bangkalan Menuju UHC, Seluruh Puskesmas Diberi Pemahaman Aplikasi E DABU

11 October 2022

Semua Berita

  • Home
  • Tentang Kami
  • Jurnal
  • Arsip Pengantar