KRAKSAAN, Radar Bromo – Dua dosis tak cukup bagi tenaga kecehatan (nakes). Pemerintah pusat akhirnya mengeluarkan kebijakan agar nakes diberi dosis ketiga. Vaksinnya juga berbeda yakni moderna. Nah, vaksin dosis ketiga ini sudah dimulai di berbagai daerah.
Vaksinasi tahap ketiga dilakukan setelah Kabupaten Probolinggo mendapatkan kiriman 190 vial vaksin jenis moderna Kamis (5/8) lalu. Selanjutnya distribusi secara bertahap dilakukan pada Rumah Sakit dan Puskesmas.
“Setelah mendapat kuota vaksin moderna. Segera kami lakukan pendistribusian pada fasilitas layanan kesehatan. Sabtu (7/8) sudah mulai dilakukan penyuntikan,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Mujoko, Senin (9/8).
Kuota vaksin yang telah diterima Kabupaten Probolinggo sebanyak 190 vial sama dengan 2.660 dosis. Sementara itu target tenaga kesehatan yang akan melakukan vaksinasi sebanyak 2.960 orang. Karenanya penyuntikan vaksin saat ini masih diprioritaskan pada tenaga kesehatan yang menangani pasien covid-19. Tenaga kesehatan tersebut di antaranya yang bertugas di RSUD Waluyojati, RSUD Tongas, RS Wonolangan, dan 33 Puskesmas di Kabupaten Probolinggo.
“Satu vial sama dengan 14 dosis. Dosis yang terbatas sementara penyuntikan akan dilakukan pada tenaga kesehatan yang memiliki kerawanan cukup tinggi,” tuturnya.
Untuk tenaga kesehatan yang mendapatkan vaksin pihaknya masih berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Timur. Agar pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan segera rampung.
“Dosis yang tersedia saat ini kami upayakan sudah selesai disuntikkan pekan ini. Hanya tinggal sedikit tenaga kesehatan yang belum disuntik nanti akan disusulkan. Yang pasti tenaga kesehatan harus melaksanakan vaksin dosis ketiga,” ucap Mujoko.
Di Kota Pasuruan, vaksinasi dosis ketiga jumlahnya ada 1.400 tenaga kesehatan yang setiap hari bertugas. Baik di rumah sakit maupun puskesmas-puskesmas. Senin (9/8), suntikan vaksin dosis ketiga mulai diberikan. “Sudah dimulai di pos-pos vaksinasi seperti puskesmas-puskesmas,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan dr Shierly Marlena.
Vaksinasi dosis ketiga ini merupakan vaksin booster. Seperti tenaga kesehatan di wilayah lain, vaksin yang digunakan adalah jenis Moderna. Shierly menyatakan, tenaga kesehatan merupakan garda terdepan sebagai pelayanan kesehatan masyarakat. Keberadaannya cukup penting terlebih di masa pandemi Covid-19. Karena itu mendapat prioritas untuk mendapatkan vaksin booster.
“Kami harap vaksinasi dosis ketiga ini bisa selesai dalam seminggu kedepan,” jelas Shierly.
Dengan begitu, diharapkan tenaga kesehatan semakin terlindungi. Sehingga penanganan Covid-19 di Kota Pasuruan dapat dilakukan secara maksimal. Dan upaya pemerintah menurunkan kasus bisa berhasil. Jumlah vaksin booster yang tersedia saat ini sebanyak 100 vial. Sedangkan 1 vial bisa digunakan untuk 10 penyuntikan. (ar/tom/fun)
Sumber: jawapos.com