RUTENG – Masyarakat di sejumlah desa di kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai, NTT, mengeluhkan tidak adanya dokter di Puskesmas Pagal, Puskesmas setempat, sehingga menyulitkan mereka saat membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Setiap kami ke Puskesmas untuk berobat, hanya dilayani perawat atau bidan karena Puskesmas tidak memiliki dokter,” kata salah seorang tokoh masyarakat dari Desa Krntol, Kecamatan Cibal, Mateus Di pada, Senin (18/10) kepada media ini di halaman puskesmas Pagal.
Kemampuan perawat atau bidan dalam mendiagnosa penyakit yang diderita masyarakat sangat terbatas, sehingga tidak jarang masyarakat tidak mendapatkan kesembuhan, walaupun berulang kali berobat di Puskesmas.
Menurut dia, masyarakat sering terpaksa harus berobat ke RSUD dr. Ben Mboy Ruteng dengan konsekuensi harus mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk transportasi dan akomodasi selama berada di Ruteng, Ibukota Kabupaten Manggarai.
Kurang maksimalnya pelayanan di Puskesmas itu mengakibatkan masyarakat enggan untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan mandiri, karena mereka beranggapan iuran yang dibayar setiap bulan tidak berbanding lurus dengan pelayanan yang diterima.
Merasa prihatin Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manggarai, Matias Masir mengatakan, wilayah Kecamatan Cibal yang terdiri atas puluhan desa menjadi pertimbangan untuk memaksimalkan peran Puskesmas diantaranya dengan melengkapi Puskesmas dengan dokter.
“Pemkab Manggarai seharusnya memprioritaskan penempatan dokter di setiap Puskesmas, karena Puskesmas merupakan ujung tombak dalam pelayanan kesehatan di masyarakat,” Terangnya.
Oleh karena itu, ia berharap kepada Pemkab Manggarai untuk perhatian serius terhadap penempatan dokter di seluruh Puskesmas dengan cara merekrut dokter kontrak seperti yang dilakukan di beberapa kabupaten di NTT.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai, Nobertus Burhanus pada, Senin (18/10) kepada media ini menjelaskan, pihaknya telah mengeluarkan surat kepada kepala puskesmas tentang jadwal dokter untuk pelayanan di Puskesmas Pagal.
“Kami sudah keluarkan surat kepada kepala Puskesmas tentang jadwal dokter untuk pelayanan di Puskesmas Pagal, tapi saya lupa tanggal suratnya. Tidak lama lagi ada dokter Nusantara Sehat di Puskesmas Pagal,” ungkapnya.
Untuk diketahui sesuai data Dinkes Kabupaten Manggarai, dari 25 Puskesmas di kabupaten itu, 7 Puskesmas di antaranya saat ini tidak memiliki dokter, namun sudah diupayakan mengusulkan penempatan dokter melalui program Nusantara Sehat.
Sumber: kumparan.com