• Home
  • Tentang Kami
  • Jurnal
  • Arsip Pengantar
23 Feb2022

Bersama Puskesmas, Kelurahan Mampang Lakukan Tracing Stunting

Share this on WhatsApp

Depok – Aparatur Kelurahan Mampang bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas setempat akan melakukan pelacakan (tracing) anak penderita stunting atau gagal tumbuh. Berdasarkan data yang terhimpun, saat ini ada 42 anak stunting di wilayah tersebut.

Lurah Mampang, Darmawansyah menjelaskan, tracing dilakukan untuk melihat kondisi terkini anak atau balita yang terindikasi stunting. Tracing juga merupakan upaya pihaknya dalam mengatasi salah satu masalah kesehatan di masyarakat tersebut.

“Kami kunjungi satu per satu rumah keluarga yang memiliki anak stunting bersama tim kesehatan,” jelasnya seperti dilansir laman resmi Pemkot Depok (21/2).

Darmawansyah menyebut, balita yang masih bisa ditangani oleh tim kesehatan adalah balita dengan usia dua tahun ke bawah. Sedangkan di atas usia itu dianggap tidak bisa diobati lagi.

“Apabila masih bisa diperbaiki kondisi gizi anak itu, kami akan melakukan pembenahan tempat tinggal dan asupan gizinya dari Puskesmas,” paparnya.

Dikatakannya, stunting merupakan gagal tumbuh pada anak akibat ketidakcukupan zat gizi yang berlangsung lama dari waktu kehamilan sampai usia 24 bulan atau dua tahun. Supaya tidak semakin banyak anak di wilayahnya yang mengalami stunting, pihaknya melalui kader Posyandu terus mengingatkan kepada ibu hamil agar memperhatikan asupan makanan selama kehamilan.

“Para remaja perempuan juga harus memperhatikan kecukupan darah dalam tubuhnya sejak dini, jangan sampai kekurangan,” pungkasnya. (dha)

Sumber: kastara.id

Share this on WhatsApp

Leave a comment

Artikel Terbaru

Memahami Peran Paramedis dalam Perawatan Primer

Kajian Ketidaksetaraan Kesiapan Pelayanan dan Pengetahuan Provider di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Indonesia

Kebijakan Kesehatan Mental di Indonesia

Kualitas Hidup yang Berhubungan dengan Kesehatan dan Pemanfaatan Perawatan Kesehatan

Analisis Kebijakan Pendekatan Perawatan Kesehatan Primer di Liberia

Semua Artikel

Berita Terbaru

Kades Dan UPT Puskesmas Posek Jalin Kerjasama Peningkatan Pelayanan Kesehatan

18 October 2022

Dinkes Kulon Progo diminta mengevaluasi pelayanan pasien Puskesmas Wates

18 October 2022

Puskesmas Ambal-ambil Kejayan Buat Inovasi Ini agar Warga Tak BAB di Sungai

13 October 2022

Puskesmas Grabagan Gandeng Yayasan ADRA Gelar Diskusi Interaktif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

13 October 2022

Bangkalan Menuju UHC, Seluruh Puskesmas Diberi Pemahaman Aplikasi E DABU

11 October 2022

Semua Berita

  • Home
  • Tentang Kami
  • Jurnal
  • Arsip Pengantar