Karanganyar — Sebagai upaya mengatasi masalah kehamilan, Puskesmas Jaten 1, Karanganyar terus melakukan sosialisasi pemeriksaan ANC (Antenatal Care) Terpadu. Layanan ini untuk mendorong ibu hamil melakukan skrining usia kandungan agar memudahkan prediksi kelahiran.
Selain pemeriksaan ANC Terpadu, Puskesmas Jaten juga menyediakan pemberdayaan kesehatan untuk pencegahan stunting serta penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB).
Kepala Puskesmas Jaten 1 dr Iwan Kristiawan mengatakan, perkembangan janin perlu dipantau. Melalui pemeriksaan ANC, orangtua dan tim medis bisa melakukan berbagai antisipasi dengan perkembangan janin.
Sementara itu, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar terus memberikan perhatian masalah ibu hamil dan stunting. Karena Pemkab terus mendorong Puskesmas dan Dinas Kesehatan (Dinkes) gencar melakukan edukasi pada ibu-ibu hamil.
“Kontrol dan pengetahuan akan masalah kehamilan sangat penting. Karenanya ibu-ibu hamil harus aktif melakukan konsultasi dan pengecekan secara rutin agar ibu dan bayi sehat. Jaga kesehatan, jangan banyak mengeluh untuk kebaikan pertumbuhan dan perkembangan calon bayi,” kata Bupati Juliyatmoni, Selasa (26/7).
Bupati juga berpesan pada para suami agar menjadi suami siaga. “Sebab para ibu hamil akan menjadi tenang ketika terus didampingi sang suami saat pemeriksaan kandungan maupun persalinan,” ujarnya.
Sumber: timlo.net