Isu ini seringkali mengemuka. Setelah seseorang mengikuti pendidikan Program MPH, apakah ada kontribusinya terhadap penguatan sistem kesehatan di negaranya? Lalu, bagaimana mengukur keberhasilannya? Secara metodologis, pengukuran outcome dan impact dari pendidikan S2 MPH, tidaklah mudah menurut Zwanikken et al (2016). Meskipun demikian, dengan menggunakan mixed method study, upaya tersebut bisa dilakukan.
Hasilnya menunjukkan, ternyata dari sejumlah lulusan program MPH yang berhasil dilacak, mereka memberikan kontribusi nyata di tempat kerjanya, dan secara lebih luas, juga memberikan kontribusi terhadap penguatan sistem kesehatan. Bentuknya mulai dari melakukan berbagai inovasi di tempat kerja, hingga memberikan masukan kebijakan untuk kementerian kesehatan setempat.
Meskipun studi ini memiliki keterbatasan, tetapi setidaknya bisa memberikan bukti sekaligus meyakinkan sejumlah pihak yang skeptis dengan program ini.
Selengkapnya dapat disimak di sini.