• Home
  • Tentang Kami
  • Jurnal
  • Arsip Pengantar
25 Jun2018

Hanya Ada di Lombok Utara, Puskesmas Ramah Anak

25/06/2018. Written by Manajemen Pelayanan Kesehatan. Posted in Berita

Kabupaten Lombok Utara saat ini menjadi Kabupaten satu-satunya di NTB yang tercatat memiliki puskesmas ramah anak, yakni dengan menunjuk Puskesmas Tanjung. Sebab, lokasi, sarana dan prasarananya yang telah memenuhi persyaratan.

Puskesmas ramah anak ini wujud memenuhi hak dan melindungi anak terhadap kontaminasi gangguan kesehatan saat berkunjung ke Puskesmas

Bupati Lombok Utara H Najmul Akhyar didampingi Sekretaris Daerah H Suardi melakukan launching Puskesmas Ramah Anak, UPT BLUD Puskesmas Tanjung, Jumat (22/6/2018).

Hadir dalam acara tersebut, Ketua PKK KLU Hj Rohani Najmul Akhyar, Ketua GOW KLU Nani Triana Cahyani Sarifudin, Kadis Kesehatan Khaerul Anwar MKes, Camat Tanjung Drs Syamsudin, Kepala Bank NTB Cabang Pembantu Tanjung, Parakepala OPD KLU serta Paradokter dan Perawat Puskesmas Tanjung.

“Launching Puskesmas Tanjung sebagai puskesmas ramah anak tercatat menjadi satu-satunya di KLU bahkan di Provinsi NTB. Di Indonesia, baru hanya 10 persen saja puskesmas yang bisa dikategorikan puskesmas layak anak,” ungkap Kadis Kesehatan KLU Khaerul Anwar MKes.

Puskesmas Tanjung jelasnya merupakan puskesmas dengan kunjungan terbanyak diantara delapan puskesmas yang ada di Lombok Utara, kurang lebih setiap hari ada 150 kunjungan dan rata-rata membawa anak.

Dalam mendukung sarananya Dinas kesehatan menjalin sinergitas dengan instansi terkait, dimana kata Khaerul fasilitas di dapat dari bantuan Dispora yakni berupa alat peraga edukatif (APE) dan Dinas Sosial yang memberikan bantuan.

Sementara itu, Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar menyampaikan dengan hajat ini terpenehui maka puskesmas Tanjung telah menjamin adanya kenyamanan bagi anak-anak yang bekunjung dari gangguan kesehatan disekitar, Tujuan dari Puskesmas Ramah Anak jelasnya adalah bagaimana memproteksi anak-anak supaya dampak negatif, bisa ditekan sedini mungkin. Konsep ini juga sama dengan RSUD Tanjung yang menggagas adanya PAUD, sehingga disana ada proses pembelajaran dan anak tidak ikut masuk ke ruangan rumah sakit.

“Supaya anak-anak tak merasa kehilangan hak-hak belajarnya,” beber Najmul.

“Saya apresiasi untuk Dinas Kesehatan, Dispora dan Dinas Sosial yang telah berkolaborasi dalam proses terwujudnya Puskesmas Ramah Anak ini. Saya berharap kedepan ada puskesmas lain yang mengikutinya,” imbuhnya.

Sumber: lombokita.com

Continue Reading No Comments

21 Jun2018

Usai Lebaran, Puskesmas Cabbengnge Diserbu Pasien Diare

21/06/2018. Written by Manajemen Pelayanan Kesehatan. Posted in Berita

SOPPENG - Pasien diare mendominasi Puskesmas Cabbengnge, Kabupaten Soppeng, Sulsel, dalam 10 hari terakhir ini.

Kepala Puskesmas Cabbengnge Muhammadiyah mengatakan, sebanyak 22 orang penderita penyakit diare yang dirawat, mulai 10-20 Juni.

Rata-rata warga yang mengalami penyakit diare karena, banyaknya makanan yang dimakan.

“Ada pasien mengaku, setelah makan mangga, ia makan lagi tape sehingga menyebabkan diare,” tambah Muhammadiyah, Rabu (20/6/2018).

Selain diare, pasien yang banyak dirawat di Puskesmas Cabbengnge ialah, kecelakaan lalu lintas.

“Ada 12 orang yang jatuh dari kendaraan yang dirawat di Puskesmas Cabbengnge,” tambah Muhammadiyah.

Dari 12 orang, semuanya bisa teratasi atau tidak ada yang meninggal dunia.(*)

Sumber: tribunnews.com

Continue Reading No Comments

08 Jun2018

Patut Ditiru! Puskesmas Ba’a Rote Ndao Lakukan Kaji Banding di Kota Bajawa

08/06/2018. Written by Manajemen Pelayanan Kesehatan. Posted in Berita

BAJAWA – Tim Kaji Banding Puskesmas Ba’a dari Kecamatan Lobalain Kabupaten Rote Ndao melakukan kaji banding selama sehari di Puskesmas Kota Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada, Rabu 6/6/2018).

Siaran pers yang diterima Pos Kupang, Jumat (8/6/2018) menyebutkan, kedatangan tim kaji banding dari Puskesmas Ba’a disambut dengan penuh kehangatan, keakraban dan persaudaraan oleh rekan sejawatnya Puskesmas Kota Kecamatan Bajawa.

Tampak hadir pada kesempatan tersebut, ketua komisi III DPRD Ngada yang juga ketua Badan penyantun puskesmas (BPP) kota Tohanes Mari, Kepala dinas kesehatan kabupaten Ngada Agustinus Naru, Sekretaris Dinkes Ngada Yak. Yoseph Mawo, kepala bidang pengembangan sumber daya kesehatan (PSDK) dinkes Ngada Karelous Dhone, mentor pemberdayaan masyarakat Yohanes Donbosko Ponong, kepala Puskesmas Kota Vinsensius Toda, dan semua staf Puskesmas Kota.

Kepala puskesmas Kota Vinsensius Toda dalam sapaan awal mengucapkan selamat datang kepada puskesmas Ba’a kabupaten Rote Ndao, dan apresiasi yang besar karena telah memilih puskesmas Kota sebagai tempat kaji banding akreditasi puskesmas.

Ketika sudah memilih puskesmas Kota sebagai tempat belajar untuk akreditasi, maka dirinya bersama semua staf puskesmas Kota akan mensharingkan semua pengalaman ketika puskesmas Kota mempersiapkan diri menjelang puskesmas kota akan disurvey.

Menurut kepala puskesmas Kota yang meraih status akreditasi utama ini, dalam kegiatan akreditasi, harus ada kekompakan internal puskesmas, adanya kreativitas, inovasi, dan semangat juang yang tinggi.

“Teman-teman dari puskesmas Ba’a harus sabar dan militan dalam menghadapi proses akreditasi. Jangan lupa doring staf agar harus banyak inovasi, karena nilai akreditasinya besar,” ujar mantan kepala puskesmas Mangulewa ini.

Sementara Pendamping akreditasi Puskesmas Ba’a Mat Poy dalam sambutannya mengatakan, terhadap sejumlah prestasi dan prestise yang diraih oleh dinas kesehatan bersama puskesmas sekabupaten Ngada, dirinya tidak bisa lukiskan dalam bentuk kata-kata.

Mat Poy ini seakan-akan kehabisan kata-kata untuk mengungkapkannya, ketika mendengarkan testimoni dukungan pemerintah daerah, DPRD, dan kerja sama lintas sektor di kabupaten Ngada.

“Saya sudah kehabisan kata-kata untuk melukiskan semua prestasi kesehatan di Ngada. Beda jauh dengan kami di Rote Ndao. Seperti langit dan bumi,” kata Mat Poy disambut gelak tawa peserta yang hadir.

Mat Poy melanjutkan dari 12 (dua belas) Puskesmas yang ada di Kabupaten Rote Ndao sampai dengan saat ini satupun belum terakreditasi.

Padahal di Kabupaten Ngada sampai dengan 2017 dari 14 Puskesmas sudah terakreditasi semua atau 100%.

Kabupaten Ngada memang luar biasa dibidang kesehatan. Sehingga kabupaten Ngada tidak hanya dikenal karena tempat-tempat wisata, tetapi saat ini kami dari luar daerah berbondong-bondong ke Ngada untuk wisata akreditasi.

” Saat ini kabupaten Ngada menjadi tempat wisata akreditasi puskesmas” ujar Mat Poy disambut gelak tawa rombongan akreditasi

Kepala dinas kesehatan Kabupaten Ngada Agustinus Naru menjelaskan, banyak puskesmas yang terakreditasi di Ngada karena kerja sama lintas sektor yang kuat.

Prestasi tersebut juga didukung oleh kerja internal Dinas Kesehatan dan Puskesmas yang tanpa kenal lelah, siang malam untuk mendukung akreditasi puskesmas.

Menurut Gusti demikian sapaan akrabnya, hasil yang ada ini tidak menunjukan bahwa kami sudah yang paling hebat, tetapi kami menjadi insan yang terus belajar.

“Sehingga hari ini antar puskesmas Ba’a dan Kota sesuangguhnya saling belajar. Ada hal yang lebih dari Ba’a mohon dipetik oleh Puskesmas Kota. Demikian sebaliknya ada hal-hal yang baik dari Puskesmas Kota bawalah ke Ba’a,” harap Gusti.

Tim kaji banding dari Puskesmas Ba’a kabupaten Rote Ndao melebur dalam 3 (tiga) kelompok kerja (pokja) yaitu pokja I administrasi, Pokja II Usaha kesehatan perorangan (UKP), dan Pokja III Usaha kesehatan masyarakat (UKM). Dalam akreditasi puskesmas ada 776 elemen penilaian.(*)

Sumber: tribunnews.com

Continue Reading No Comments

08 Jun2018

Kadinkes Garut Mengundur Diri, Ingin Fokus Kelola Rumah Sakit Swasta

08/06/2018. Written by Manajemen Pelayanan Kesehatan. Posted in Berita

Gapura Garut ,- Beralasan ingin fokus mengelola sebuah Rumah Sakit Swasta di Garut,

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, dr. Tenni Swara Rifai akhirnya memutuskan diri mundur diri dari jabatannya sebagai Kadinkes Garut.

Pengunduran diri Tenny ditandai dengan melayangkan surat pengunduran diri yang dikirimkan melalui ke Pjs. Bupati Garut beberapa hari lalu.

Meski sempat beredar rumor pengunduran Tenny karena merasa tak nyaman lagi untuk bekerja menghabiskan masa kerjanya, namun Tenny menepis semua itu dengan alasan ingin fokus ngurus Rumah Sakit swasta.

Tenny juga membantah tudingan beberapa pihak yang menyebut pengunduran dirinya karena ingin ikut pencalonan legislatif melalui parpol pada Pileg 2019 mendatang.

“pengunduran diri saya tidak ada kaitannya denganpolitik. saya akan fokus pada pekerjaan baru untuk mengelola salah satu rumah sakit swasta di Garut.”ungkapnya, Rabu (6/6/2018).

Tenny menegaskan surat pengunduran dirinya sudah diberikan kepada Pjs. Bupati Garut beberapa hari lalu.

“Tadi juga Pak Sekda sudah tahu kalau saya mengunduran diri.Bahkan tadi juga saya sudah di buatkan berita acaranya,” kata Tenny.

Ia membeberkn jika sebenarnya rencana pengunduran dirinya akan dilakukan tahun lalu. Namun, karena menjelang Pilkada akhirnya di tunda dan baru tahun ini terlaksana.

“Pengunduran diri saya sudah lama direncanakan. Tapi kalau mengundurkan diri pada tahun kemarin dikhawatirkan dan disangka akan mencalonkan menjadi Bupati atau Wakil Bupati,” ucapnya.

Tenny menyebut pengunduran dirinya benar benar baru bisa dilakukan tahun ini karena dirasa momennya cukup pas.***TGM

Sumber: gapuraindonesia.com

Continue Reading No Comments

07 Jun2018

Pengelolaan Limbah Medis di Puskesmas Cisalak Pasar

07/06/2018. Written by Manajemen Pelayanan Kesehatan. Posted in Berita

Unit Pelaksana Fungsional (UPF) Puskesmas Cisalak Pasar mengharapkan setiap tenaga kesehatan dan non medisnya dapat mengelola limbah medis. Hal ini dikarenakan limbah medis dapat membawa risiko bagi kesehatan di lingkungan. Terlebih, pengelolaan limbah adalah salah satu syarat keluarnya izin dari penyelenggaraan pelayanan kesehatan.

Winarni Naweng Triwulan, Kepala UPF Puskesmas Cisalak Pasar mengatakan bahwa banyak tenaga non medis yang belum mengetahui, memahami, dan menjalankan pengelolaan limbah medis di puskesmas. Maka dari itu, perlu dilakukan pemahaman lebih agar semua pihak dapat mengolah limbah medis yang ada di puskesmas.

 “Limbah tersebut harus dikelola dengan baik agar tidak berisiko terhadap kesehatan tubuh dan lingkungan,” ungkapnya.

Dirinya juga berharap agar seluruh pihak dapat menerapkan pengelolaan limbah medis di Puskesmas Cisalak Pasar demi terciptanya lingkungan yang bersih dan terjaganya kesehatan lingkungan.

Untuk diketahui, sejumlah limbah medis yang harus dikelola di antaranya yakni limbah medis tajam dan sisa obat-obatan yang sudah tidak dipakai, serta limbah medis sisa material yang digunakan untuk pengobatan, serta kemasan obat.

Sumber: siarandepok.com

Continue Reading No Comments

  • 1
  • ...
  • 125
  • 126
  • 127
  • 128
  • ...
  • 146
Artikel Terbaru

Memahami Peran Paramedis dalam Perawatan Primer

Kajian Ketidaksetaraan Kesiapan Pelayanan dan Pengetahuan Provider di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Indonesia

Kebijakan Kesehatan Mental di Indonesia

Kualitas Hidup yang Berhubungan dengan Kesehatan dan Pemanfaatan Perawatan Kesehatan

Analisis Kebijakan Pendekatan Perawatan Kesehatan Primer di Liberia

Semua Artikel

Berita Terbaru

Kades Dan UPT Puskesmas Posek Jalin Kerjasama Peningkatan Pelayanan Kesehatan

18 October 2022

Dinkes Kulon Progo diminta mengevaluasi pelayanan pasien Puskesmas Wates

18 October 2022

Puskesmas Ambal-ambil Kejayan Buat Inovasi Ini agar Warga Tak BAB di Sungai

13 October 2022

Puskesmas Grabagan Gandeng Yayasan ADRA Gelar Diskusi Interaktif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

13 October 2022

Bangkalan Menuju UHC, Seluruh Puskesmas Diberi Pemahaman Aplikasi E DABU

11 October 2022

Semua Berita

Berita

Kades Dan UPT Puskesmas Posek Jalin Kerjasama Peningkatan Pelayanan Kesehatan

18 October 2022

Dinkes Kulon Progo diminta mengevaluasi pelayanan pasien Puskesmas Wates

18 October 2022

Puskesmas Ambal-ambil Kejayan Buat Inovasi Ini agar Warga Tak BAB di Sungai

13 October 2022

Puskesmas Grabagan Gandeng Yayasan ADRA Gelar Diskusi Interaktif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

13 October 2022

Bangkalan Menuju UHC, Seluruh Puskesmas Diberi Pemahaman Aplikasi E DABU

11 October 2022

index berita

  • Home
  • Tentang Kami
  • Jurnal
  • Arsip Pengantar