KARANGANYAR – Sempat ditutup karena ada karyawannya yang terpapar Covid-19, Puskemas Ngargoyoso, Karanganyar, kembali beroperasi mulai besok Selasa (5/1/2021). Kebijakan ini diambil setelah Dinas Kesehatan Karanganyar memastikan tak ada lagi karyawan puskesmas tersebut yang terpapar Covid-19.
Kepala Puskesmas Ngargoyoso, Mulyani, mengatakan pembukaan lagi puskemas dilakuka setelah hasil swab antigen para karyawan menunjukkan hasil nonreaktif. Selain itu masa isolasi mandiri yang dijalani oleh karyawan yang terdeteksi menjadi kontak erat juga sudah selesai.
Sehingga, berdasarkan dua faktor tersebut, pihaknya sudah siap untuk membuka layanan rawat inap dan IGD yang sempat ditutup sementara. Terkait tenaga medis dan karyawan pendukung, Mulyani mengaku sebanyak 85 persen dari total karyawan sudah bisa bekerja kembali.
“Besok [Selasa] kami sudah mulai buka kembali. Kami sudah dites dan nonreaktif. Lalu untuk masa isolasi juga sudah selesai, jadi kami sudah bisa beroperasi kembali seperti normal. Kemarin saat isolasi 10 karyawan yang tidak kontak erat kami tugaskan melayani rawat jalan dibagi tiga tim, untuk Selasa 85% dari 50 karyawan sudah bisa bekerja kembali seperti normal,” terang Mulyani kepada Solopos.com, Senin (4/1/2021).
Pantau Kontak Erat
Terpisah, Kabid Yankes Dinkes Karanganyar, Dwi Rusharyanti, mengatakan pihaknya sudah memastikan kegiatan di Puskesmas Ngargoyoso bisa normal kembali mulai besok. Meski demikian, pihaknya masih memantau terus kondisi kesehatan kontak erat.
“Kemarin sempat dijadwalkan swab, tapi karena terkendala libur, kami uji antigen semua dan negatif. Tapi tetap kami minta isolasi, dan sampai saat ini [Senin] terpantau tidak ada gejala klinis apa pun. Semoga sampai besok tidak ada dan bisa beroperasi normal kembali seperti biasanya,” beber dia.
Sementara itu, karyawan yang sudah dinyatakan positif Covid-19 saat ini juga terpantau dalam kondisi baik. Menurutnya, berdasarkan pedoman medis, pasien OTG akan dinyatakan sehat setelah menjalani isolasi mandiri 14 hari. Namun, pihaknya tetap akan memantau untuk memastikan kondisi tenaga medis Puskesmas Ngargoyoso untuk diperbolehkan atau tidaknya beraktifitas normal kembali.
“Fleksibel nanti. Kami lihat dulu kondisinya bagaimana apakah akan dipastikan lagi dengan swab PCR atau tidak. Tapi sampai saat ini kami pantau memang dalam kondisi bagus semua, tidak ada gejala klinis,” beber dia
Sumber: solopos.com